Sejak pertama kali diberlakukan, pembelajaran video secara online di banyak sekolah ini memang menimbulkan keraguan akan efektivitasnya. Banyak orang tua beranggapan bahwa penyampaian materi tidak bisa berjalan sesuai target.
Pentingnya Akses Teknologi saat Pembelajaran Video
Banyak sekali warga Indonesia, terutama dari pihak orang tua merasa pembelajaran secara daring ini tidak akan berjalan efektif. Kegiatan belajar mengajar tersebut meminimalkan pengawasan tenaga pendidik terhadap para siswa. Lantas apa saja kendalanya?
1 Kebutuhan Kuota
Pembelajaran secara online tentu saja akan membutuhkan akses internet yang hanya bisa didapatkan apabila penggunanya memiliki kuota. Banyak orang tua mengeluh bahwa akses ini cukup mahal untuk dipenuhi terus-menerus.
Hal ini diperparah dengan keadaan orang tua yang mengalami putus kerja atau usahanya sedang mendapati banyak kerugian, tentu saja kebutuhan kuota demi kepentingan belajar sang anak menjadi beban berat bagi mereka.
2 Gangguan Susah Sinyal
Hal lain yang bisa menjadi kendala dalam pembelajaran video daring adalah susah sinyal. Nyatanya masih banyak wilayah di Indonesia yang belum bisa mengakses internet dengan stabil, terutama di daerah pelosok.
Hingga sampai saat ini, tidak sedikit dijumpai perjuangan anak-anak yang rela menaiki genteng atau pergi ke ujung bukit demi mendapatkan sinyal stabil saat pembelajaran daring dilakukan. Tentu saja kejadian tersebut juga memungkinkan bahaya bagi para siswa.
3 Kesulitan Menggunakan Aplikasi
Kendala ini mungkin lebih dirasakan oleh mereka yang masih berada di jenjang SD. Anak-anak tentunya akan kesulitan dengan metode pembelajaran baru secara daring karena hanya bermodalkan penggunaan teknologi.
Keadaan ini bisa saja diperparah dengan kesulitan ekonomi oleh orang tuanya sehingga tidak bisa memenuhi kebutuhan sang anak untuk menyediakan alat penunjang seperti smartphone ataupun laptop. Tentu saja hal tersebut dapat menghambat kegiatan belajar mengajar bagi beberapa siswa.
Itulah tadi ketiga kendala terkait akses teknologi yang hingga sekarang masih menjadi persoalan utama di masa pembelajaran video secara online ini. Harapannya, pemerintah bisa memberikan solusi tepat bagi warganya agar pendidikan dapat berjalan semestinya.