ATASI KESULITAN SKILL TULIS JURNAL PTK KETERAMPILAN MENULIS

Ada ungkapan yang menyatakan bahwa jika kau ingin melihat dunia, maka membacalah dan jika kau ingin dikenal oleh dunia, maka menulislah. Atas dasar itulah kemampuan diri seseorang untuk menulis memang harus diasah sejak dini, sehingga bisa menciptakan karya tulis dengan mudah.

Dalam bidang pendidikan, siswa juga dituntut untuk mempunyai keterampilan menulis. Akan tetapi, mayoritas dari mereka malas untuk melakukanya. Sebagai seorang guru, Anda harus mencari solusi permasalahan itu. Kiranya menerbitkan jurnal PTK keterampilan menulis adalah hal yang tepat.

Pentingnya Mengasah Skill Kepenulisan

Menulis merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh seseorang. Hal ini bukanlah perkara yang sulit untuk dilakukan karena pada dasarnya setiap individu mempunyai bakat kepenulisan, tetapi hal tersebut juga tidaklah mudah.

Menulis sangat penting karena denganya manusia bisa melahirkan karya dan meninggalkan jejak yang bisa dibaca dalam kehidupan ini. Terlebih lagi, ketika Anda menulis karya tersebut akan tetap abadi walau sang penulis telah meninggal dunia.

Karena alasan itu, saat ini sedang digalakkan budaya literasi kepenulisan di Indonesia. Anda bisa mulai menulis tentang kegiatan sehari-hari dan mencatat hal-hal menarik yang ditemui di jalan, di kantor ataupun di rumah.

Setelah Anda piawai dalam bidang kepenulisan, maka karya tulis apapun akan mudah untuk dihasilkan. Terlebih lagi, seorang guru wajib untuk menelurkan karya tulis ilmiah berupa PTK setiap tahunnya. Maka dari itu, mulailah kebiasaan menulis mulai dari sekarang.

Apa Saja Kesulitan Siswa dalam Menulis?

Dalam kegiatan belajar mengajar, khususnya pada pembelajaran bahasa, pasti ada materi yang mewajibkan siswa untuk menulis, baik itu berupa narasi, deskripsi, eksposisi ataupun jenis teks yang lainya.

Permasalahanya adalah tidak semua siswa gemar mengekspresikan ide mereka dalam bentuk tulisan. Hal inilah yang seringkali memunculkan kesulitan-kesulitan mereka dalam merangkai kata. Lantas apa saja kesulitan siswa dalam pelajaran menulis?

Simak paparan berikut yang bisa dijadikan latar belakang pembuatan jurnal PTK keterampilan menulis.

1. Sulit Mengembangkan Tema

Permasalahan pertama yang dialami siswa adalah mereka tidak bisa mengembangkan sebuah ide pokok yang diberikan. Hal ini sering terjadi karena kurangnya wawasan dan juga rendahnya rasa ingin tahu mereka, sehingga menyebabkan pemikiran sulit berkembang.

2. Kehabisan Ide dalam Menulis

Pernahkah Anda tiba-tiba mengalami tumpul pikiran ketika menulis? Hal itulah yang juga sering terjadi pada siswa. Mereka tidak bisa berpikir lagi untuk merangkai kata. Hal ini biasanya disebabkan karena hilangnya konsentrasi siswa terhadap topik yang ada.

3. Tidak Mengetahui Tata Bahasa yang Benar

Kesulitan terakhir ini merupakan yang paling banyak dialami siswa. Mereka tidak tahu bagaimana struktur kalimat dan cara menulis dengan baik dan benar. Sehingga seringkali tulisan yang dihasilkan menjadi tidak memahamkan pembaca.

Topik Terkini PTK Keterampilan Menulis

Setelah mengetahui permasalahan siswa, ketika akan menulis jurnal PTK kemampuan menulis, guru harus menentukan topik dari penelitian yang akan dilakukan. Berikut adalah tema yang menarik untuk diteliti:

1. Metode Mengajar Writing

Seorang guru harus menggunakan sebuah metode agar siswa yang diajar menulis lebih mudah paham. Metode yang sering digunakan pada pokok bahasan writing adalah mind mapping, roundtable, serta menulis berdasarkan gambar.

2. Analisa Kesalahan Tata Bahasa

Dengan meneliti topik ini, guru akan mengerti sejauh mana kemampuan siswa dalam tata bahasa. Sehingga, guru tersebut dapat membuat evaluasi cara mengajarnya untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami kaidah kepenulisan.

Demikianlah penjelasan singkat tentang jurnal PTK kemampuan menulis. Jangan lelah untuk terus mengasah keterampilan kepenulisan karena itu akan sangat bermanfaat bagi Anda di kemudian hari.

Satu pemikiran pada “ATASI KESULITAN SKILL TULIS JURNAL PTK KETERAMPILAN MENULIS”

Tinggalkan komentar